Panduan Ibadah Umroh — Tata Cara, Rukun, Sunnah, dan Persiapan (Lengkap 2025–2026)
Ibadah umroh adalah perjalanan spiritual yang menjadi impian setiap muslim. Meski lebih singkat dari ibadah haji, umroh tetap memiliki ketentuan, rukun, dan tata cara yang harus dipahami jamaah agar ibadah sah, tertib, dan khusyuk.
Artikel ini menjadi panduan lengkap bagi Anda—baik jamaah pemula maupun yang sudah pernah berangkat—dengan penyampaian ringkas, mudah dipahami, dan mengikuti aturan terbaru 2025–2026.
1. Pengertian Umroh
Ibadah umroh adalah ibadah yang terdiri dari ihram, tawaf, sa’i, dan tahallul, dilaksanakan kapan saja (tidak terikat waktu seperti haji).
Sering muncul pertanyaan:
“Umroh atau umrah?”
Keduanya benar. Umrah adalah ejaan Arab/Inggris, sedangkan umroh adalah adaptasi bahasa Indonesia.
Hal terpenting bukan penulisan—tetapi pemahaman dan pelaksanaan ibadah sesuai tuntunan.
2. Sejarah Umroh Singkat
Praktik ibadah umroh telah dilakukan sejak zaman Nabi Ibrahim AS, kemudian disempurnakan tata caranya oleh Rasulullah ﷺ. Dalam beberapa riwayat, Nabi menunaikan umroh sebanyak empat kali, dan semuanya dilakukan pada bulan Dzulqa’dah kecuali satu kali pada rangkaian Haji Wada’.
Sejarah ini menegaskan bahwa umroh memiliki kedudukan ibadah penting dan menjadi amalan besar bagi umat Islam.
3. Rukun Umroh (Harus dilakukan agar sah)
Rukun umroh ada empat:
1. Ihram dari Miqat
Niat memasuki ritual umroh.
2. Tawaf
Mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 putaran.
3. Sa’i
Berjalan antara bukit Shafa dan Marwah.
4. Tahallul
Mencukur atau memotong sebagian rambut.
Jika satu rukun ditinggalkan, umroh tidak sah.
4. Sunnah-Sunnah Umroh
Melaksanakan sunnah membuat ibadah lebih sempurna dan berpahala:
-
Mandi sebelum ihram
-
Memakai parfum (sebelum niat)
-
Membaca talbiyah sepanjang perjalanan
-
Shalat sunnah setelah tawaf
-
Minum air zam-zam sambil berdoa
-
Masuk Masjidil Haram melalui pintu Bani Syaibah
Sunnah memperkuat pengalaman spiritual jamaah.
5. Tata Cara Ibadah Umroh — Step-by-Step
Berikut urutan ibadah yang paling mudah dipahami, cocok untuk jamaah pemula:
1. Persiapan Ihram
Sebelum tiba di miqat:
-
Mandi & wudhu
-
Memakai pakaian ihram
-
Niat umroh
-
Membaca Labbaik Allahumma Umrah…
Catatan:
Setelah berniat, jamaah masuk ke status ihram, mulai diberlakukan larangan-larangan seperti memakai parfum, memotong kuku, memburu binatang, dan lain-lain.
2. Menuju Masjidil Haram
Dalam perjalanan:
-
Banyak membaca talbiyah
-
Menjaga niat
-
Menghindari hal yang membatalkan atau melanggar aturan ihram
3. Memulai Tawaf
Setibanya di Masjidil Haram:
-
Menghadap Ka’bah
-
Berniat tawaf
-
Mulai dari garis Hajar Aswad
-
Mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 putaran
Tawaf adalah momen paling emosional bagi banyak jamaah. Disarankan tetap tenang, fokus, dan tidak tergesa-gesa.
4. Shalat Sunnah Tawaf
Dilakukan di belakang Maqam Ibrahim (jika memungkinkan), atau di area mana pun yang lebih longgar.
5. Minum Air Zam-Zam
Minum zam-zam sambil berdoa adalah sunnah yang sangat dianjurkan.
6. Melakukan Sa’i (Shafa–Marwah)
-
Dimulai dari Shafa
-
Selesai di Marwah
-
Berjalan 7 kali lintasan
-
Disunnahkan berdoa di Shafa & Marwah
Sa’i menghidupkan kisah perjuangan Hajar AS mencari air untuk Nabi Ismail—simbol kesabaran dan tawakal.
7. Tahallul
Tahallul berarti:
-
Laki-laki: mencukur gundul (paling utama) atau memendekkan
-
Perempuan: memotong sedikit ujung rambut (sekitar 1–2 cm)
Setelah tahallul, seluruh larangan ihram selesai, dan jamaah kembali ke keadaan normal.
6. Miqat Umroh — Lokasi dan Ketentuannya
Miqat adalah batas tempat niat umroh. Ada 5 lokasi utama:
-
Dzulhulaifah (Bir Ali) – untuk jamaah dari Madinah
-
Juhfah – dari Mesir, Syam, Eropa
-
Qarnul Manazil – dari Najd & Riyadh
-
Yalamlam – dari Yaman & negara Asia Selatan
-
Dzatul Irq – dari Irak
Jamaah Indonesia (via udara) biasanya berniat di pesawat saat melewati wilayah miqat.
7. Persiapan Umroh untuk Jamaah
Persiapan penting sebelum berangkat:
1. Persiapan Fisik
-
Pemeriksaan kesehatan
-
Latihan jalan kaki
-
Menjaga stamina
2. Persiapan Dokumen
-
Paspor
-
Visa
-
Tiket
-
Bukti vaksin (Meningitis & Polio)
3. Persiapan Perlengkapan
-
Pakaian ihram
-
Obat pribadi
-
Perlengkapan ibadah
-
Kartu identitas jamaah
4. Persiapan Mental & Spiritual
-
Mempelajari tata cara umroh
-
Niat ibadah
-
Meminta restu keluarga
8. FAQ — Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
1. Ibadah umroh adalah apa?
Ibadah yang terdiri dari ihram, tawaf, sa’i, dan tahallul.
2. Apa bedanya wajib umroh dan rukun umroh?
-
Rukun umroh: harus dilakukan, jika tidak ibadah tidak sah.
-
Wajib umroh: jika ditinggalkan harus membayar dam.
3. Apakah umroh wajib?
Mayoritas ulama sepakat umroh hukumnya sunnah muakkadah, namun sebagian menyatakan wajib sekali seumur hidup.
4. Apakah umroh bisa dilakukan kapan saja?
Ya, umroh bisa dilakukan sepanjang tahun.
5. Berapa lama perjalanan umroh?
Umumnya 9–12 hari.
9. CTA
? Download Panduan Manasik Umroh Gratis dari Ukasya
Siap berangkat? Pelajari panduan lengkap, do’a, dan tata cara ibadah dalam satu file ringkas.
Klik di sini untuk mendapatkan panduan manasik gratis.
